Pengaruh Minyak Kelapa Terhadap Penurunan Rasa Gatal pada Pasien Eritroderma
DOI:
https://doi.org/10.56359/igj.v3i3.234Kata Kunci:
Erythroderma, Coconut oil, InfluenceAbstrak
Tujuan: Penulisan ini bertujuan untuk mempresentasikan asuhan keperawatan dengan intervensi Pemberian minyak kelapa untuk mengurangi rasa gatal pada penderita eritroderma.
Metode: Desain yang digunakan oleh penulis yaitu menggunakan model studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Studi kasus ini menggunakan tahapan pengkajian, diagnosa intervensi, implemntasi dan evaluasi yaitu Tujuan utamanya adalah untuk memecahkan masalah, memberikan Tinjauan dan analisis studi kasus lebih mendalam tentang asuhan keperawatan dengan intervensi pemberian minyak kelapa untuk menurunkan rasa gatal.
Hasil: Menunjukan bahwa pemberian minyak kelapa pada penderita gatal gatal dengan diagnosa medis eritroderma berpengaruh menurunkan rasa gatal.
Kesimpulan: Hasil implementasi pemberian minyak kelapa dapat memberikan efektifitas atau progres terhadap penurun rasa gatal pada pasien eritroderma. Implementasi dari pemberian minyak kelapa pada pasien eritroderma dengan masalah gangguan rasa nyaman berhubungan dengan gatal gatal di seluruh tubuh yang di lakukan selama 2 hari ini menunjukan hasil yang seseuai dengan yang harapan yaitu pasien tidak gelisah karena menahan rasa gatal. dan pasien sekarang tampak lebih tenang.
Unduhan
Referensi
Anggarini, D. R., & Pasaribu, S. D. (2021). Laporan kasus: pria 60 tahun dengan eritroderma et causa dermatitis seboroik. Majalah Kedokteran UKI, 37(1), 20–25.
Dewi, A., Kristiyawati, S. P., & Purnomo, S. E. C. (2016). Pengaruh minyak kelapa terhadap penurunan rasa gatal pada pasien diabetes mellitus di rsud kota slatiga. Karya Ilmiah.
Effendi, A., Silvia, E., Hamzah, M. S., & Noverliansyah, M. R. (2020). Profil Pasien Eritroderma di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Periode Januari 2016–Desember 2019. ARTERI: Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(1), 9–14.
Formasi, R. (2020). GAMBARAN KARAKTERISTIK PASIEN PSORIASIS DI MURNI TEGUH MEMORIAL HOSPITAL MEDAN TAHUN 2014-2018.
Lusiani, S. T. (2014). A 47 Years Old Woman with Eritroderma ec. Drug Allergy. Jurnal Medula, 3(02), 118–127.
Maulana, U. M. R. (n.d.). Hubungan Derajat Keparahan dan Kualitas Hidup Pasien Psoriasis RSUD dr. Soedarso Pontianak. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 5(1).
Nurapandi, A., Rayasari, F., & Anggraini, D. (2023). Intervensi Perawatan Luka dengan Irigasi pada Pasien DM Tipe II. Journal of Telenursing (JOTING), 5(2), 3489-3498.
Nurfadly, M., Hervina, S., FINSDV, M. K. M., Lubis, R. A. S., Febrina Dewi Pratiwi Lingga, S., Sinaga, R., Wirniaty, D., Nasution, M. E. S., Ked, M., & THTKL, S. (2021). 14 Bekal Dasar Dokter Puskesmas. umsu press.
Putri, T. (2019). Keampuhan Air dan Minyak Kelapa bagi Kesehatan. LAKSANA.
Saputri, N. D., Arifianti, D., & Cahyono, A. (2021). TANTANGAN PENDEKATAN DIAGNOSIS PADA ERITRODERMA THE CHALLENGE OF DIAGNOSTIC APPROACH OF ERYTHRODERMA.
Sihombing, J. E. (2013). Eritroderma et causa alergi obat pada penderita hipertensi stage II, chronic kidney disease, anemia, dan hepatitis. Jurnal Medula, 1(04), 69–74.
Siregar, D. K. (2012). Uji Efektivitas dan Stabilitas Krim Anti Nyamuk dari Minyak Sereh Wangi (Citronella Oil) dengan Menggunakan Minyak Kelapa Murni (Virgin Coconut Oil) sebagai Bahan Pelembab.
Sukma, F. M. (2019). PENGARUH PERBEDAAN PENGGUNAAN MINYAK CASTOR DAN MINYAK KELAPA TERHADAP MUTU SABUN LULUR BERAS KETAN HITAM. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang.
Suryani, D. P. A., & Oktarlina, R. Z. (2017). Eritroderma et causa Alergi Obat. Jurnal Majority, 6(2), 100–104.
Tumbel, L. K., Wowor, P. M., & Siagian, K. V. (2017). Uji daya hambat minyak kelapa murni (virgin coconut oil) terhadap pertumbuhan bakteri Enterococcus faecalis. E-GiGi, 5(1). Ulfah, F., & Tjiahyono, E. (2022). Eritroderma pada Laki-Laki Usia 77 Tahun: Laporan Kasus.
Proceeding Book Call for Papers Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta, 265–271.
Maulidia, R., & Satria, R. P. (2023). Pengaruh Guided Imagery terhadap Penurunan Skala Nyeri pada Pasien Lansia dengan Asam Urat. INDOGENIUS, 2(1), 24-28.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Muhammad Daffa Alifio
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
